Minggu, 22 Januari 2012

Mengelola Risiko Bisnis

Mengelola Risiko Bisnis

ahad 21-01-2012
        Tak satu pun bisnis yang dari risiko kerugian dalam perjalanannya. Jadi jika pebisnis ingin mencari bisnis yang tidak memiliki risiko, jawabnya adalah nihil. Setiap bisnis pasti memiliki risiko, yang berbeda adalah kadar tinggi rendahnya risiko tergantung bidang yang dipilih.
         Namun jangan takut, pada dasarnya tersedia ilmu yang dapat digunakan pebisnis untuk mengelola risiko sehingga dapat dikendalikan sesuai harapan. Ilmu yang dimaksud tak lain adalah manajemen risiko. Manajemen risiko merupakan kegiatan yang menggunakan proses, metode dan alat-alat untuk mengelola risiko bisnis/usaha.
         Artikel di sebuah website www.businesslink.gov.uk, berisi tentang dukungan, informasi dan nasehat untuk bisnis memaparkan bahwa proses manajemen risiko setidaknya melibatkan beberapa tindakan. Secara metode pebisnis dituntut untuk mengidentifikasi segala aktivitas yang melingkupi bisnis. Selanjutnya menaksir kemungkinan maksimum terjadinya kejadian, dan memahami bagaimana merespon kejadian (risiko,-Red) yang akan terjadi tersebut. Pebisnis juga harus meletakkan pada tempatnya sistem tentang konsekuensi yang akan diterima, yang kemudian memonitor kefektifan pendekatan dan kontrol manajemen risiko yang diambil.
         Terdapat kategori-kategori penting yang patut dipertimbangkan pada risiko-risiko bisnis diantaranya adalah
  • Risiko strategik, sebagai contoh adalah masuknya pesaing ke pasar
  • Risiko complaince, contoihnya pengenalan aturan baru tentang kesehatan dan keamanan produk
  • Risiko finansial, contohnya tidak dibayar oleh pelanggan atau peningkatan bunga pada pinjaman bisnis
  • Risiko operasional, contohnya adalah kerusakan atau pencurian   perlengkapan kunci

      Sebagai hasilnya, proses manajemen risiko akan memberikan beberapa keuntungan bagi penggunanya. Pertama, manajemen risiko meningkatkan pengambilan keputusan, perencanaan dan keprioritasan pebisnis. Pebisnis juga terbantu dalam mengalokasikan modal dan sumber daya bisnis agar lebih efisien, mengantisipasi kesalahan dan meminimalisasi jumlah fire-fighting yang harus dilakukan, pada skenario kasus buruk, mencegah kerugian finansial yang serius. Secara signifikan manajemen risiko juga dapat meningkatkan kemungkinan yang terjadi bahwa rencana bisnis bisa tercapai tepat waktu dan sesuai anggaran.
alhamdulillah kita bisa belajar bersama. jangan lupa berkunjung di sini untuk lebih luas lagi.
salam sukses dari kami. semoga selalu sukses.

0 komentar:

Posting Komentar

Loading

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Online Project management